THE COLOR OF MOURNING FLAGS IN INDONESIA | WISMA BAHASA

Jl. Affandi, Gang Bromo #15A, Mrican, Yogyakarta 55281, Indonesia

+62 851 0147 8518 / +62 274 520341 marketing@wisma-bahasa.com

THE COLOR OF MOURNING FLAGS IN INDONESIA

The color black, is often associated with mourning, is believed in the Western world for a century. In addition, this practice is also believed to have existed since Roman eras. In some areas of Indonesia, black is also associated with sorrowful news. However, Indonesia has other colors such as yellow, red, and white. Check them out down below.

Black Flag

The black flag which is often used in the Western world to show sorrow is also used in Indonesia to express grief. When there is a house with this flag in Sumatra, it is likely that one of the family members has passed away.

Yellow Flag

The yellow flag is the most commonly found in Indonesia. It has been used since the colonial era. However at that time, the use of this flag with the letter “Q” (quarantine) was used to indicate that one of the residents in a house was affected by the plague.

However, yellow also symbolizes nobility and closeness to the Almighty. This yellow flag is often found in DKI Jakarta, West Java, Semarang, Pekalongan, Kudus, and Pemalang.

Red Flag

The color that symbolizes courage is used to show that someone who has passed away is courageous to face death and the family left behind is also courageous to face reality. Red flags as a sign of mourning can be found in Solo, Surakarta City, Sukoharjo, Klaten, Wonogiri, and Boyolali.

White flag

The white flag is also often used to signify griefing news in Indonesia. The color white is believed to mean that the deceased have returned to being pure and clean to face the Creator. This flag is often found in several areas like Kebumen, Yogyakarta, Wonosobo, Probolinggo, East Java, Kalimantan, and Papua.

Warna yang berbeda-beda tersebut tentu memiliki makna dan harapan yang sama untuk mendiang yang telah berpulang ke rumah Tuhan, yaitu agar diterima di sisi-Nya. Jadi, apakah warna-warna tersebut memiliki kegunaan yang sama sebagai berita duka di daerah kalian?

These different colors certainly have the same meaning and hope for the deceased to return to Paradise, or to be accepted by God. Nonetheless, do these flag colors also represents mourning in your area?

Sources: extracted from various sources.

Warna hitam yang sering diasosiasikan dengan berkabung telah dipercayai dunia Barat sejak seabad lalu. Selain itu, praktik ini juga dipercaya telah ada sejak zaman Romawi. Di beberapa daerah Indonesia pun warna hitam juga diasosiakan dengan berita duka. Walaupun demikian, Indonesia memiliki warna lain seperti kuning, merah, dan putih. Ayo cari tahu lebih lanjut di bawah ini.

Bendera Hitam

Bendera hitam yang sering dipakai di dunia Barat untuk menunjukkan kesedihan juga dipakai di Indonesia untuk mengungkapkan duka.  Apabila terdapat rumah yang memasang bendera ini di daerah Sumatra, kemungkinan salah satu anggota keluarganya telah meninggal dunia.

Bendera Kuning

Bendera berwarna kuning paling banyak ditemukan di wilayah Indonesia. Penggunaan ini sudah ada sejak zaman kolonialisme. Namun pada saat itu, penggunaan bendera ini dengan tulisan huruf “Q” (quarantine) digunakan untuk menandakan salah satu penghuni di suatu rumah terkena wabah.

Walaupun demikian, warna kuning juga melambangkan keluhuran dan kedekatan pada Yang Maha Kuasa. Bendera kuning ini sering ditemui di DKI Jakarta, Jawa Barat, Semarang, Pekalongan, Kudus, dan Pemalang.

Bendera Merah

Warna yang melambangkan keberanian ini dipakai untuk menunjukkan bahwa seseorang yang telah tiada tersebut telah berani menghadapi kematian dan keluarga yang ditinggalkan juga telah berani menghadapi kenyataan. Bendera merah sebagai penanda duka dapat ditemui di Solo, Kota Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Wonogiri, dan Boyolali.

Bendera Putih

Bendera putih juga tak kalah sering dipakai untuk menandakan berita duka di Indonesia. Putih dipercaya memiliki arti bahwa orang yang telah meninggal sudah kembali suci dan bersih untuk menghadap Sang Pencipta. Bendera ini sering ditemui di beberapa daerah Kebumen, Yogyakarta, Wonosobo, Probolinggo, Jawa Timur, Kalimantan, dan Papua.

Warna yang berbeda-beda tersebut tentu memiliki makna dan harapan yang sama untuk mendiang yang telah berpulang ke rumah Tuhan, yaitu agar diterima di sisi-Nya. Jadi, apakah warna-warna tersebut memiliki kegunaan yang sama sebagai berita duka di daerah kalian?

Sumber: diambil dari berbagai sumber

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.